Pada zaman dahulu kala, ada sebuah kerajaan yang bernama Yoru. kerajaan itu dipimpin oleh seorang raja yang bernama raja Kaira. Isteri dari raja Kaira sudah meninggal dari 3 tahun yang lalu. Raja Kaira hidup bersama 4 orang anaknya. Mereka bernama Tara, Tari, Tina , dan yang paling kecil adalah Nana. Tetapi ternyata ketiga kakaknya sangat kesal padanya. Semua kakaknya kesal karena setiap hari, kerja Nana hanya bermain saja dan itu selalu membuat raja Kaira dan ketiga putri marah.
Pada suatu hari raja jatuh sakit. Ketiga kakaknya sangat khawatir lalu mereka memanggil dokter kerajaan dan dokter itu berkata kalau raja terkena penyakit yang parah. Tidak ada obat yang bisa menyembuhkan raja. Akan tetapi ada satu cara yaitu ada yang harus bisa membuat raja tertawa. Mendengar itu, ketiga putri memanggil para pelawak yang terkenal dari seluruh dunia. Sudah berpuluh puluh bahkan berates- ratus pelawak datang ke kerajaan untuk membuat raja tertawa,
tetapi itu tetap tidak berhasil.
Setelah satu minggu, dokter kerajaan datang dengan wajah yang gembira sehingga ketiga putri itu berkata” Mengapa dokter, apa kau menemukan sesuatu untuk membuat ayahanda sembuh?”
“ya Putri. ”Putri saya mendengar kalau ada seseorang yang mempunyai buah yang bisa membuat orang tertawa….”
“Siapa?” sahut ketiga putri serempak.
” Dia tinggal di sebuah kastil yang ada di hutan. Tetapi sepertinya orang itu tidak akan memberikan nya kepada putri, karena itu adalah warisan dari orang tuanya.
Setelah kepergian dokter, mereka mulai berpikir dan tiba tiba putri Tina berkata kepada putri yang lain “ Bagaimana kalau kita memerintahkan prajurit itu untuk mencuri buah itu?” putri yang lain menyetujuinya. Setelah itu mereka langsung memerintahkan semua prajurit untuk mencurinya.
Keesokan harinya prajurit-prajurit kembali dengan tangan kosong dan mereka terluka parah.
”Mengapa kalian?” tanya Putrid Tara.
“Kami dipukuli oleh para binatang di depan rumah nenek itu, Putri” kata salah 1 prajurit.
”Hah.Nenek?” Jadi yang punya adalah seorang nenek-nenek?” kata ketiga putri itu serempak. Mereka bingung sekali.
Sudah 2 minggu raja sakit. Pada saat raja sedang istirahat, Putri Nana membangunkan raja
” Ayah bangun, aku akan memperlihatkan sesuatu kepada ayah.”
Ayahnya sangat marah karena sedang beristirahat diganggu, tetapi Nana tidak memperdulikannya dan ia mengeluarkan sesuatu dari kantungnya , ia mengeluarkan sebuah buah dan menyuruh ayahnyanya memakannya.
”Ayah makanlah.” Akhirnya raja pun terpaksa memakannya. Setelah beberapa saat, raja tiba tiba tertawa kencang sekali. Mendengar tawa itu, para putri datan ke kamar ayahnya. Mereka sangat kaget melihat ayah mereka tertawa sekaligus mereka mendengar tawa ayahnya sudah kembali.
Semenjak itu sang raja tidak sakit lagi dan setelah ditanya oleh ketiga kakaknya bagaimana Putri Nana mendapatkannya, putri Nana menjawab” Pada saat aku sedang berjalan-jalan di hutan, aku melihat seorang nenek yang sedang diincar oleh seekor ular. Melihat itu aku segera mengusir ular itu dan nenek itu sangat berterima kasih kepadaku. Setelah itu, aku diajak ke kastilnya dan kami bercakap-cakap dengannya dan aku menceritakan sakit ayah kepada nenek itu. Kemudian nenek itu langsung memberiku sebuah buah yang berwarna merah jambu.” Jelas Putri Nana.
Mendengar penjelasan adiknya, Kakak-kakaknya sangat salut dan bangga. Mereka meminta maaf kepada putri Nana dan berjanji tidak akan memarahi putri Nana lagi.
Akhirnya raja dan keempat putrinya hidup bahagia.
Tamat
Posted by
1:41 PM
and have
0
comments
, Published at
Tidak ada komentar :
Posting Komentar