Teori kognitif adalah proses untuk mengetahui sesuatu atau
belajar dipandang sebagai upaya untuk memahami sesuatu . Pengertian lain
disebutkan bahwa teori kognitif adalah cara mengamati dan menyusun informasi
dari lingkungan sekitar yang dilakukan secara aktif oleh peserta didik .
Seberapa aktif dilakukan bisa mencari pengalaman baru , memecahkan masalah,
mencari informasi , melihat lingkungan , mempratekkan , mengabaikan respon agar
mencapai tujuan. Dalam teori kognitif pengetahuan yang didapat dari proses pembelajaran
sebelumnya sangat mempengaruhi atau menentukan perolehan pengetahuan baru yang
dipelajari . Teori ini berkaitan erat dengan teori kognitif adalah teori
pengolahan informasi karena menurut teori ini setelah belajar ada proses
pengolahan informasi di otak manusia yang dimulai dari pengamatan seseorang
terhadap informasi dalam lingkungan , maka informasi diterima oleh reseptor
yang membentuk simbol-simbol yang kemudian ditransmisikan ke registor
penginderaan terkandung dalam saraf pusat .
Informasi yang diterima oleh saraf pusat kemudian disimpan
dalam waktu singkat . Informasi yang disimpan pada saat ini sebagian diteruskan
ke memori jangka pendek , sementara yang lain hilang dari sistem. Proses
reduksi umumnya dikenal sebagai persepsi selektif . Sedangkan memori jangka
pendek atau memori kerja dan kesadaran kapasitas memori sangat terbatas , waktu
juga sangat terbatas . ( Imron , 1995,11 )
Informasi dalam jangka pendek dapat diubah menjadi kode
dalam memori jangka panjang . Informasi baru diterima oleh memori jangka
panjang akan datang terintegrasi dengan informasi lama . Dalam memori jangka
panjang bertahan lama dan siap untuk digunakan di kemudian hari . Informasi
pengeluaran yang tersimpan dalam memori jangka panjang adalah cara mengingat
informasi dalam keadaan sadar pikiran dengan informasi yang kemudian mengalir
dari memori jangka panjang ke memori jangka pendek . Sementara informasi respon
otomatis mengalir dari generator untuk tanggapan memori jangka panjang saat
panggilan berlangsung. Setiap orang berbeda dalam pencarian informasi , melalui
gaya kognitif , perbedaan ini bukanlah refleksi dari tingkat kecerdasan
seseorang atau pola kemampuan khusus , tapi tidak ada hubungannya dengan cara
mengolah dan mengatur informasi dan bagaimana untuk merangsang lingkungan .
Sebagai contoh, orang-orang tertentu cenderung bereaksi sangat cepat sementara
beberapa orang cenderung bereaksi sangat lambat .
Dalam proses gaya belajar kognitif sering dianggap sebagai
perbatasan antara kecerdasan dan sifat-sifat pribadi sedangkan gaya kognitif
adalah gaya berpikir dan juga dapat dipengaruhi oleh kecerdasan , selain gaya
kognitif juga mempengaruhi hubungan sosial dan sifat-sifat pribadi ( Dimyati
1989 . 117 ) .
sumber :
Mahmud , Dimyati . , 1989 . Psikologi Pendidikan .
Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan .
Posted by
7:34 PM
and have
0
comments
, Published at
Tidak ada komentar :
Posting Komentar